Ada beberapa jenis-jenis thermocouple yang harus anda ketahui sebelum anda membeli thermocouple tersebut.
Jadi jika anda ingin membeli thermocouple untuk objek yang anda ukur, terlebih dahulu anda harus mengetahui berapa besar suhu yang akan anda ukur sehingga thermocouple yang anda beli bisa digunakan nantinya.
Setelah kita mengetahui prinsip kerja thermocouple yang bisa anda baca pada artikel saya sebelumnya, kita bisa mempelajari tentang jenis-jenis thermocouple.
Thermocouple tersedia dalam berbagai jenis, jenis thermocouple ini tergantung pada rentang temperature/besar temperatur dan jenis bahan dari thermocouple tersebut.
Pada dasarnya, campuran dari berbagai jenis logam konduktor yang berbeda akan menghasilkan besar suhu operasional yang berbeda.
Hal inilah yang menentukan jenis dari thermocouple.
Di bawah ini adalah jenis-jenis atau tipe thermocouple yang umum dipakai dalam dunia industri menurut Standar Internasional.
- Thermocouple Tipe E Bahan Logam Polaritas Positif : Nickel-Chromium
- Thermocouple Tipe J Bahan Logam Polaritas Positif : Iron (Besi)
- Thermocouple Tipe K Bahan Logam Polaritas Positif : Nickel-Chromium
- Thermocouple Tipe N Bahan Logam Polaritas Positif : Nicrosil
- Thermocouple Tipe T Bahan Logam Polaritas Positif : Copper (Tembaga)
- Thermocouple Tipe U (kompensasi Tipe S dan Tipe R) Bahan Logam Polaritas Positif : Copper (Tembaga)
- Thermocouple Tipe R Bahan Logam Polaritas Positif: Platinum
- Thermocouple Type B Bahan Logam Polaritas Positif: Platinum
Bahan Logam Polaritas Negatif : Constantan
Rentang Suhu : ( -200˚C hingga 900˚C )
Bahan Logam Polaritas Negatif : Constantan
Rentang Suhu : ( 0˚C hingga 750˚C )
Tidak bisa digunakan pada suhu di atas 760˚C karena bisa rusak
Jarang digunakan
Bahan Logam Polaritas Negatif : Nickel-Aluminium
Rentang Suhu : ( 200˚C hingga 1250˚C )
Tipe ini sangat banyak digunakan
peka
jangkauan pengukurannya cukup besar
Bahan Logam Polaritas Negatif : Nisil
Rentang Suhu : ( 0˚C hingga 1250˚C )
Kurang Peka
Paling Stabil
Bahan Logam Polaritas Negatif : Constantan
Rentang Suhu : ( -200˚C hingga 350˚C )
Bahan Logam Polaritas Negatif : Copper-Nickel
Rentang Suhu : ( 0˚C hingga 1450˚C )
Bahan Logam Polaritas Negatif : Rhodium
Tipe ini juga sering digunakan
Bahan di keramik
harganya mahal
kurang sensitive
suhu bisa mencapai 1600C.
Bahan Logam Polaritas Positif: Rhodium
Bisa mengukur sangat tinggi yaitu 100C sampai 1800C
Tidak bisa mengukur dibawah 50C karena dibawah temperature itu tidak peka Artinya setelah temperature 50C baru terbaca
0 komentar:
Post a Comment
Note: Only a member of this blog may post a comment.