Tutorial dasar BASCOM (Dasar Basic Compiler) Untuk mikrokontroller ATMEL.
Apa saja dasar-dasar bahasa BASCOM tersebut?
TIPE DATA BASCOM
Baiklah pada tutorial kali ini saya akan memberikan penjelasan langsung kepada anda.
Bahasa BASCOM memiliki beberapa tipe data. Tipe-tipe data tersebut antara lain adalah:
KONSTANTA PADA BASCOM
Contoh penetapan konstanta.
Nilai konstanta bisa berupa string, pecahan ataupun angka
A=7
VARIABEL PADA BASCOM
Tahukan anda apa itu variabel.
Ok.. waktu kita belajar matematika kita sering disajikan dengan soal-soal seperti
A+2=5
A = 3
Dari bentuk penjumlahan di atas, bahwa A dinamakan dengan nama Variabel. Jadi pendefenisian A = 5 berarti bahwa isi dari variabel A adalah 5.
Ada beberapa syarat dalam membuat variabel dalam membuat program pada BASCOM
Deklerasi pada bascom sangat penting. Apa itu deklarasi? Anda bisa melihat dari contoh di bawah ini.
DEKLARASI VARIABEL PADA BASCOM
Mendeklarasikan variabel artinya memberitahukan / mengatakan kepada sistem variabel tersebut bertipe apa..
Contoh :
Dim A as integer
DEKLARASI KONSTANTA PADA BASCOM
Pendeklarasian konstanta pada Bahasa BASCOM dilakukan seperti pada contoh di bawah:
A=5
C= "Hello World"
DEKLARASI FUNGSI PADA BASCOM
Declare function namafungsi(byval namavariabel as tipevariabel) as tipefungsi
Mendeklarasikan fungsi seperti contoh di bawah:
Declare Function Test(byval C as integer) As Integer
OPERATOR PADA BASCOM
Sebelum memulai belajar bahasa BASCOM ada baiknya anda mengetahui dasar-dasar dari bahasa BASCOM tersebut.
Apa saja dasar-dasar bahasa BASCOM tersebut?
Dasar-dasarnya adalah seperti Tipe data, cara penulisan konstanta, Mendeklarasikan variabel, Operator dan lain sebagainya.
TIPE DATA BASCOM
Baiklah pada tutorial kali ini saya akan memberikan penjelasan langsung kepada anda.
Bahasa BASCOM memiliki beberapa tipe data. Tipe-tipe data tersebut antara lain adalah:
| No | Tipe | Jangkauan |
| 1 | Bit | 0 atau 1 |
| 2 | Byte | 0-255 |
| 3 | Integer | -32768-32767 |
| 4 | Word | 0-65535 |
| 5 | Long | -2147483648-2147483647 |
| 6 | Single | 1.5x10^-45 - 3.4x10^38 |
| 7 | Double | 5.0x10^-324 - 1.7x10^308 |
| 8 | String | >254 Byte |
KONSTANTA PADA BASCOM
Konstanta adalah bilangan yang tidak dapat diubah. Nilai Konstanta harus didefenisikan pada saat program pertama kali dijalankan.
Contoh penetapan konstanta.
Nilai konstanta bisa berupa string, pecahan ataupun angka
A=7
VARIABEL PADA BASCOM
Tahukan anda apa itu variabel.
Ok.. waktu kita belajar matematika kita sering disajikan dengan soal-soal seperti
A+2=5
A = 3
Dari bentuk penjumlahan di atas, bahwa A dinamakan dengan nama Variabel. Jadi pendefenisian A = 5 berarti bahwa isi dari variabel A adalah 5.
Ada beberapa syarat dalam membuat variabel dalam membuat program pada BASCOM
- Karakter pertama harus huruf dan Hanya boleh berisi huruf,angka dan garis bawah(underscore)
- Panjangnya tidak boleh lebih dari 32 karakter
Deklerasi pada bascom sangat penting. Apa itu deklarasi? Anda bisa melihat dari contoh di bawah ini.
DEKLARASI VARIABEL PADA BASCOM
Mendeklarasikan variabel artinya memberitahukan / mengatakan kepada sistem variabel tersebut bertipe apa..
Contoh :
Dim A as integer
DEKLARASI KONSTANTA PADA BASCOM
Pendeklarasian konstanta pada Bahasa BASCOM dilakukan seperti pada contoh di bawah:
A=5
C= "Hello World"
DEKLARASI FUNGSI PADA BASCOM
Declare function namafungsi(byval namavariabel as tipevariabel) as tipefungsi
Mendeklarasikan fungsi seperti contoh di bawah:
Declare Function Test(byval C as integer) As Integer
OPERATOR PADA BASCOM
Operator pada bahasa bascom merupakan suatu simbol untuk melakukan perintah seperti aritmatika,hubungan,logika,operator bitwise. Penjelasannya dapat anda baca di bawah ini:
- Operator Penugasan ("=") Contoh dari operator ini adalah A = 5
- Operator Aritmatika
- Pada Operator Aritmatika, Bahasa Bascom menyediakan lima operator untuk aritmatika antara lain:
- Operator Hubungan
- Operator Logika
- Operator Bitwise
| Simbol Aritmatik | Fungsi | Contoh |
| * | Untuk melakukan perkalian | jika B = 2 A = B * 5 maka nilai A = 10 |
| / | Untuk melakukan pembagian | jika B = 10 A = B / 5 maka nilai A = 2 |
| % | Untuk sisa pembagian | jika B = 8 A = B % 5 maka nilai A = 3 (sisa dari 8/5 = 1 sisanya 3) |
| + | Untuk penjumlahan | jika B = 2 A = B + 5 maka nilai A = 7 |
| - | Untuk pengurangan | jika B = 10 A = B - 5 maka nilai A = 5 |
| Simbol Hubungan | Nama Hubungan | Contoh |
| = | Equality/Sama dengan | X = Y |
| <> | Inequality/tidak sama dengan | X <> Y |
| < | Less than/lebih kecil dari | X < Y |
| > | Greater than/Lebih besar dari | A > B |
| <= | Less than or equal to (lebih kecil atau sama dengan) | A<=B |
| >= | Greater than or equal to (lebih besar atau sama dengan) | A>=B |
| Simbol Logika | Fungsi | Contoh |
| NOT | Complement/membalikan nilai | jika B = TRUE A = NOT(B) maka nilai A = FALSE |
| AND | Conjuction/Operasi and | jika A = 2 A = B And 1 maka nilai A = 0 |
| OR | Disjunction/Operasi OR | jika B = 2 A = B Or 1 maka nilai A = 3 |
| XOR | Exclusif Or | A = B XOR 5 maka nilai A = 7 |
| Perintah Bitwise | Fungsi | Contoh |
| Shift A,Left,C | Pergeseran bit kekiri tidak beserta carry | jika A = 1 C = Shift A,Left,1 maka nilai C = 2 -> 0000 0001 -> 0000 0010 (angka satu bergeser kekiri) |
| Shift A,Right,C | Pergeseran bit kekanan tidak beserta carry | jika A = 1 C = Shift A,Right,1 maka nilai C = 2 -> 0000 0001 -> 0000 0010 (angka satu bergeser kekanan) |
| Rotate A,Left,C | Pergeseran bit kekiri (bit ke7 masuk ke bit 0) | jika A = 128 C = Rotate A,Left,1 maka nilai C = 1 -> 1000 0000 -> 0000 0001 (angka satu bergeser kekiri) |
| Rotate A,Right,C | Pergeseran bit kekiri (bit ke0 masuk ke bit 7) | jika A = 1 C = Rotate A,Right,1 maka nilai C = 128 -> 0000 0001 -> 1000 0000 (angka satu bergeser kekanan) |
0 komentar:
Post a Comment
Note: Only a member of this blog may post a comment.